Kebudayaan

Pemkab Jayawijaya Gelar Rakor Persiapan Festival Budaya Lembah Baliem

PojokIndo.com – Bupati Jayawijaya, Jhon Richard Banua, mengatakan pihaknya sudah melakukan rapat evaluasi total secara keseluruhan untuk melakukan pengecekan persiapan Festival Budaya Lembah Baliem sampai dengan kegiatan karnaval yang dilakukan pengecekan ke Dinas Kebudayaan dan Parawisata terkait dengan peserta yang akan mengikuti perlombaan.

“Kita sudah lakukan penegasan kepada 40 distrik di Jayawijaya harus mengikuti kegiatan FBLB dan karnaval.

Seluruh OPD [organisasi perangkat daerah] di lingkungan Pemkab Jayawijaya diharuskan ikut karena ini salah satu kegiatan yang sudah lama kami tidak lakukan. Tahun ini kita berupaya lakukan seperti tahun-tahun sebelumnya,” kata Bupati Banua.

Bupati Banua mengaku belum melihat secara langsung terkait persiapan di lapangan, namun dia berharap kepada panitia pelaksanaan yang sejak awal sudah melihat lokasi, persiapan yang dilakukan sudah harus mencapai 75 persen sehingga dengan sisa waktu lima hari ini bisa merampungkan semuanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Destinasi dan Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Jayawijaya, Naftali Rumbiak, mengatakan pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan kepala 40 distrik dan telah disepakati jika 20 distrik akan menyajikan tari-tarian dan 20 distrik lainnya akan menggelar atraksi perang-perangan serta ada 2 simpatisan dari Kabupaten Lanny Jaya dan Yahukimo untuk berpartisipasi di Festival Budaya Lembah Baliem ke-31.

“Selain itu untuk karnaval yang sudah mendaftar ada TK 17 sekolah, SD 23 sekolah, SMP 14 sekolah,p SMA/SMK 13 sekolah, perguruan tinggi ada 4 kampus. Ada 9 paguyuban yang sudah menyatakan ikut karnaval, dua kendaraan hias roda dua, dan lima kendaraan hias roda empat,” ujarnya.

Ia juga berharap untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang akan dipamerkan dalam FBLB harus lebih banyak dari lokal sebab manfaat dari kegiatan ini adalah untuk usaha-usaha kecil dari masyarakat lokal sehingga akan mencapai target 200 UMKM.

“Saat ini yang mendaftar baru 75 UMKM,” katanya.

“Kami juga baru mendapat informasi dari Himpunan Pariwisata Indonesia dari Jayapura telah mengkonfirmasi ada 100 turis asing yang sebagian besar berasal dari Rusia, Italia, dan Hongkong,” pungkasnya. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Open chat
Halo 👋
Ada yang bisa dibantu?