Dirjen MSG: Bagaimana menampung kantong komunitas Melanesia dalam MACFEST ke depan
PojokIndo.com – Melanesian Spearhead Group (MSG) saat ini beranggotakan lima negara yaitu Papua Nugini, Kepulauan Solomon, Vanuatu, dan Kanaky (Kaledonia Baru) serta Fiji.
Direktur Jenderal (DG) atau Dirjen MSG, Leonard Louma, telah mendeklarasikan selama Melanesia Arts and Culture Festival (MACFEST) yang sedang dalam pertimbangan untuk juga melihat bagaimana menampung kantong-kantong komunitas Melanesia di New Zealand, Australia, dan negara lainnya.
Hal ini dikatakan Leonard Louma saat Dirjen MSG mengumumkan pengamatan Sekretariat dalam pidatonya selama MACFEST ke-7 di Taman Saralana, Port Vila, Vanuatu, Minggu (30/7/2023).
Dia menambahkan bahwa peserta yang hadir juga antara lain South Sea Islanders of Australia, perwakilan Kepulauan Maluku yang merupakan negara kepulauan di Indonesia, Torres Straight Islanders di lepas pantai Australia, dan negara-negara lain tempat masyarakat Melanesia berada.
Pengumuman Dirjen MSG menegaskan jaminan kepentingan Sekretariat MSG di kantong orang Melanesia yang tersisa di berbagai negara bahwa mereka tidak dilupakan ketika datang ke Festival Budaya Melanesia.
Sebagai Dirjen Sekretariat MSG, Louma secara pribadi pergi ke rumah Perdana Menteri Vanuatu, Ishmael Kalsakau, di Pulau Ifira, untuk memberikan penghormatan atas nama MSG, kepada pemilik tanah adat karena mengizinkan tanah mereka di mana gedung sekretariat dibangun.
Dia mengatakan menunjukkan rasa hormat terhadap ‘nasara’ adalah hal yang benar untuk dipenuhi oleh MSG.
Dia menghujani Dewan Kepala Malvatumauri dan Menteri Kehakiman, John Still Tari Qetu, dengan pujian karena menjadi tuan rumah acara sub regional yang luar biasa sebesar ini di Port Vila. (*)