TNI Gelar Bakti Papua di Nabire, Rehab Rumah Tak Layak Huni hingga Gereja
PojokIndo.com –
TNI menggelar Bakti Papua sebagai bagian operasi militer selain perang (OMSP) di Kabupaten Nabire, Papua Tengah. Bakti Papua ini dilaksanakan dengan merehabilitasi rumah tidak layak huni hingga gereja.
Staf Ahli Panglima TNI Bidang Jahpres Laksda Dwika Tjahja Setiawan mengatakan kegiatan ini merupakan wujud Bakti TNI kepada masyarakat. Kegiatan ini juga merupakan program rutin tahunan yang dilaksanakan untuk masyarakat Papua khususnya yang berada di Nabire.
“Salah satu sektor yang dilaksanakan dari karya bakti TNI berupa renovasi rumah ibadah, sehingga bisa lebih layak digunakan, harapannya dapat menjadi satu tempat yang membuat para jemaat nyaman dalam melaksanakan ibadah,” kata Dwika Tjahja kepada wartawan, Sabtu (9/92023)
.Danrem 173/PVB Brigjen Franz Yohanes Purba menyampaikan kegiatan ini merupakan OMSP yang bertujuan untuk membantu masyarakat. Selain itu sebagai langkah percepatan pemulihan ekonomi masyarakat.”Bakti TNI ada program prioritas nasional yang merupakan bagian dari operasi militer selain perang (OMSP) yang dilaksanakan untuk membantu masyarakat khususnya dalam upaya percepatan peningkatan dan pemulihan ekonomi masyarakat serta membantu pemerintah dalam program pemulihan ekonomi nasional di beberapa Satkowil TNI di wilayah Papua,” ungkap Brigjen Franz Yohanes.
Program Bakti Papua ini antara lain merehab rumah tidak layak huni sebanyak 13 unit, 4 unit Gereja, pemberian alkitab, pembuatan 7 unit kandang babi, pemberian 23 ekor bibit babi, pemberian 900 paket sembako, pemberian 3 paket sarana olahraga serta kegiatan penyuluhan penyuluhan diantaranya pertanian, kesehatan, wawasan kebangsaan, penyuluhan keagamaan, UMKM dan stunting di wilayah Korem 173/PVB.
Yohanes mengatakan program ini adalah komitmen pemerintah dalam membangun Indonesia sentris.”Pemerintah telah berkomitmen membangun Indonesia sentris yang dimulai dari Tanah Papua, dalam rencana pembangunan jangka menengah nasional, khusus Papua menjadi program prioritas nasional.
Komitmen pemerintah dalam pembangunan di tanah Papua bukan hanya sekedar memastikan tersedianya infrastruktur saja, namun juga memastikan penguatan Sumber Daya Manusia (SDM).
Kegiatan teritorial TNI adalah salah satu dari Program Prioritas Nasional Bakti Papua TA 2023, dengan harapan dapat mengatasi permasalahan kesulitan masyarakat secara fisik maupun non fisik di wilayah Korem 173/PVB,” jelasnya.Sementara, Ketua Umat Gereja Katolik ST Yosep Samabusa Wilyam Raya mengatakan sangat bersyukur atas perbaikan gereja yang dilakukan TNI.
Dia berharap bantuan serupa bukan hanya pada gereja mereka, tetapi pada rumah ibadah yang lain, yang juga masih memerlukan bantuan.”Gereja kami dilihat dari besarnya sudah tidak mampu menampung umat yang jumlahnya semakin banyak.
Tapi dengan bantuan ini, puji Tuhan kami bisa lebih bersukacita dalam beribadah,” tuturnya.Warga yang rumahnya direhabulitasi, Madgalina Sayori mengucap rasa syukur lantaran rumahnya mendapat perhatian oleh TNI.
Ia berterima kasih kepada Panglima TNI, Pangdam XVII/Cenderawasih, Danrem 173/PVB dan Dandim 1705/Nabire yang memberikan perhatian kepadanya.”Kini kami memiliki rumah yang sepantasnya untuk kami berteduh dan berlindung.
Kami saat sudah lebih nyaman untuk dihuni, semoga Tuhan akan membalas niat budi baik bapak-bapak di TN,” tutupnya.